Stigma pada orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) masih banyak melekat dan dipercayai oleh masyarakat. Kebanyakan orang bahkan merasa takut pada ODGJ, mengasingkan, dan menghindari. Padahal ODGJ pun punya kesempatan untuk sembuh. Dukungan dari lingkungan sekitar, terutama keluarga adalah kunci agar ODGJ bisa beraktivitas normal dan segera sembuh.
ODGJ bukan sosok yang harus diasingkan dan dikucilkan. Orang-orang terdekat seperti keluarga, tetangga, dan masyarakat di lingkungan sekitar justru seharusnya memberikan bantuan secara emosional maupun kebutuhan praktis.
Maka untuk memahami serta menghadapi ODGJ dengan tepat, berikut hal-hal yang bisa dilakukan:
1. Ketahui Gejalanya
Pengobatan dan perawatan sebaiknya diberikan sesegera mungkin pada mereka dengan indikasi gangguan mental, sebelum menjadi kondisi yang lebih serius. Gejalanya seperti:
- Mendadak kehilangan minat beraktivitas
- Mudah marah dan sedih tanpa alasan jelas
- Tampak tidak merasakan apa-apa, tidak bereaksi secara emosional
- Mudah sakit, tampak tidak nafsu makan atau justru makan berlebihan
- Sulit tidur atau tidur berlebihan
- Kelihatan cemas atau ketakutan pada situas maupun objek yang tampak normal untuk orang lain
- Tidak masuk sekolah atau bekerja
- Menghindari banyak orang, termasuk teman dekat dan keluarga
2. Segera Mencari Bantuan
Setelah melihat adanya indikasi seseorang tidak stabil secara mental, penting bagi keluarga maupun orang-orang terdekat untuk membantu. Bujuk dan bawa individu yang tampak kurang sehat secara mental menemui tenaga medis profesional, seperti psikolog atau psikiater. Atau hubungi nomor darurat agar mereka bisa ditangani di IGD.
3. Mendukung Perawatan
ODGJ yang telah menerima diagnosis dan menjalani perawatan sangat butuh dukungan. Mereka mungkin tidak akan ingat kapan harus minum obat atau justru menghindari terapi yang harus dijalani. Peran keluarga dan orang-orang terdekat di sini ialah memastikan ODGJ mengonsumsi obat dan mendapatkan perawatan yang dibutuhkan.
4. Mendorong Gaya Hidup Sehat
Selain obat-obatan, ODGJ membutuhkan pola hidup sehat untuk mendukung pemulihan. Mulai dari makanan kaya gizi dan olahraga. ODGJ mungkin juga membutuhkan bantuan untuk sanitasi seperti mandi, buang air, mengganti pakaian rutin, dan kebersihan tempat tinggal.
Keluarga dan masyarakat berperan penting untuk memastikan ODGJ menjalani kehidupan sehat dan layak. Baik makanan, aktivitas, dan tempat tinggal ODGJ sepatutnya menjadi perhatian lebih mengingat mereka tidak memiliki kapasitas untuk mengurus diri sendiri.
5. Memberi Dukungan secara Emosional
Memberikan harapan pada ODGJ bisa dilakukan lewat dukungan emosional. Buat ODGJ merasa diterima dan tidak sendirian. Sementara keluarga yang merawat ODGJ pun sebaiknya meminta bantuan jika merasa kewalahan.
Menghadapi ODGJ butuh kesabaran dan kasih sayang ekstra. Mengucilkan mereka justru memperparah kondisi, menjauhkan mereka dari kesempatan untuk lekas sembuh.