Timun adalah hasil bumi yang cukup mudah ditemui. Tanaman satu ini sebenarnya tergolong buah, tapi masyarakat lebih mengenalnya sebagai sayuran. Timun atau mentimun memiliki citarasa segar karena mengandung banyak air.
Dalam keseharian masyarakat Indonesia, timun tidak hanya menjadi pelengkap pada nasi goreng atau lalapan, tetapi juga sering digunakan dalam berbagai hidangan segar, contohnya sebagai acar atau dikonsumsi langsung dengan sambal rujak.
Ternyata bukan hanya untuk kudapan, timun juga memiliki berbagai manfaat kesehatan. Tanaman yang memiliki nama latin Cucumis Sativus L terbukti mengandung senyawa yang bermanfaat untuk tubuh. Kandungannya antara lain steroid, terpenoid, alkaloid, fenolik, flavonoid, tannin, dan saponin. Ternyata senyawa-senyawa ini juga bersifat antioksidan, bisa menjaga kesehatan tubuh. Selain itu, timun juga memiliki kandungan air dan kalori yang rendah, jadi sangat baik untuk menambah hidrasi tubuh.
Berikut beberapa manfaat timun untuk kesehatan:
1. Kaya Antioksidan
Timun mengandung beberapa jenis antioksidan, seperti beta karoten, fisetin, dan kurkubitasin. Antioksidan bisa melindungi sel-sel dan membantu melawan radikal bebas yang bisa memicu terjadinya peradangan.
Maka mengkonsumsi timun juga bisa menambah asupan antioksidan yang baik untuk tubuh.
2. Menambah Asupan Cairan
Tidak hanya dari minuman, cairan juga bisa kita dapatkan dari makanan-makanan yang tinggi kandungan airnya. Contohnya buah-buahan atau sayuran.
Timun mengandung air yang cukup tinggi. Sehingga saat kita mengkonsumsi timun, kita juga menambah asupan cairan sehingga hidrasi tubuh terjaga lebih baik.
3. Kaya Nutrisi
Timun termasuk makanan rendah kalori dan tinggi serat, kombinasi yang sangat baik untuk pola makan sehat. Kandungan seratnya juga baik untuk menjaga kesehatan pencernaan.
Selain itu, timun juga mengandung vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh untuk berfungsi dengan optimal, termasuk magnesium, potassium, serta vitamin K, A, dan C. Nutrisi-nutrisi ini baik untuk mendukung kesehatan tulang hingga kekebalan tubuh.
4. Cemilan Rendah Gula
Timun rendah kalori dan karbohidrat, di sisi lain juga mengandung air dan serat. Kombinasi ini menjadikan timun termasuk pilihan cemilan sehat. Kandungan gulanya yang tergolong rendah juga aman untuk pasien diabetes.
Kita juga bisa menjadikan timun alternatif cemilan jika ingin mengurangi makanan-makanan dengan kadar gula yang tinggi.
5. Penambah Rasa yang Sehat
Timun bisa kita jadikan penambah rasa segar pada air, contohnya jika kita ingin membuat infused water.
Citarasa timun bisa menambah variasi ketimbang air putih biasa, selain itu jauh lebih sehat daripada kita menambahkan perasa-perasa lainnya, karena timun jelas lebih alami dan tidak mengandung perisa maupun pewarna tambahan.